Siapa yang tak mengenal satu browser ini. Tentu bagi Anda yang suka berinternet pasti telah mengenal Mozilla Firefox. Yup, Mozilla Firefox telah populer dikalangan dunia. Hampir tiap komputer atau PC telah terpasang browser ini.
Tapi apakah Anda terkadang kesal dengan browser ini? Mungkin kekesalan yang Anda rasakan sama halnya dengan yang barusan saya rasakan hehehehe. Barusan saya melakukan
pembaharuan terhadap browser ini. Akhir-akhir ini browser Mozilla
Firefox saya ini membuat saya kesal. Karena setiap membuka situs atau
laman selalu "Not Responding".
Langsung saja...
Langkah awal sebelum memula buka dulu Mozilla Firefox :D. Lalu pada address bar ketikkan "about:config"(TANPA TANDA PETIK)
1. Membatasi Kapasitas Cache Memori
Setiap kali Anda membuka sebuah halaman web, Firefox otomatis akan
menyimpannya dalam cache memori. Secara default Firefox menggunakannya
sebesar jumlah maksimal RAM yang Anda miliki. Itulah mengapa semakin
banyak Anda membuka tab baru, memori komputer Anda semakin habis.
Untuk membatasinya tambahkan opsi: browser.cache.memory.capacity. Caranya klik kanan --> New
--> Integer --> Ketik browser.cache.memory.capacity -->
masukkan angka 2048. 2048 disini artinya gunakan cache memori maksimal
hanya 2 Mega. Anda bisa coba - coba dengan angka yang lain, namun
usahakan merupakan kelipatan dari 1024.
2. Membatasi Kapasitas Cache History
Sama seperti cache memori, hanya bedanya peruntukan cache history disini oleh Firefox lebih ditujukan untuk mempercepat
loading halaman saat Anda menekan tombol back dan forward pada browser.
Apabila Anda jarang memakai back dan forward, sebaiknya Anda set dengan
nilai
kecil guna menghemat memori. Pada filter ketikan : browser.sessionhistory.max_total_viewers --> ubah nilai -1 menjadi 3.
3. Membatasi Kapasitas Cache Disk
Secara default Mozilla menset ukuran cache disk sebesar 50 Mega. Tentunya ini pemborosan
memori. Mensetnya menjadi 2 MB dapat memberikan performa yang positif
khususnya bagi komputer dengan memori dibawah 128 MB dan harddisk model
lama. Pada filter ketikkan: browser.cache.disk.capacity --> ubah
nilai 50000 menjadi 2000.
4. Batasi Extension / Add-ons
Semakin banyak add-ons yang Anda gunakan, semakin besar RAM yang dihabiskan. Disable add-ons yang kurang / jarang Anda gunakan.
5. Disable Flash
Tahukah anda bahwa animasi flash yang di load saat Anda membuka web
memakan resource RAM yang lumayan besar? Konsekuensinya adalah waktu
loading menjadi lebih lambat dan berat. Bahkan pada plugin flash sebelum
versi 9, resource RAM
yang dipakai merupakan akumulasi dari jumlah flash yang dibuka
sebelumnya. Ada baiknya anda men-disable flash. Silahkan download dan
install Flashblock Add-ons.
6. Disable Download History
Sebaiknya anda nonaktifkan fitur history ini. Karena semakin banyak
download history yang disimpan, maka akan menurunkan performa Firefox. Caranya mudah, pilih menu Tools --> Options --> Privacy. lalu hilangkan pilihan pada “Remember What I’ve Downloaded”.
7. Load yang perlu saja
Secara default Firefox tanpa kita sadari merusaha melakukan pre-download
pada link halaman web yang mungkin akan kita klik. Tentu cara ini hanya
memboroskan bandwdith, dan performa CPU. Untuk menonaktifkan fitur ini
ketik pada filter: network.prefetch-next --> ubah nilainya menjadi
false.
8. Download dan segera tampilkan.
Tips ini mungkin berguna buat anda yang tidak sabaran. Umumnya firefox akan menunggu beberapa saat setelah
download untuk mulai menampilkan halaman yang dituju. Untuk memaksa
Firefox agar segera menampilkan halaman web yang didownloadnya Anda bisa
menset nilai: nglayout.initialpaint.delay --> menjadi 0.
9. Pada Saat me-Minimize Firefox
Untuk settingan ini hanya efektif pada lingkungan Windows saja. Caranya klik kanan --> new --> boolean --> ketikkan config.trim_on_minimize --> Set nilainya True.
Dengan cara ini setiap kali Firefox di minimize, otomatis memori yang di
pakai akan dilepas / dibebaskan, sehingga dapat dipakai untuk proses
aplikasi lainnya.
10. Langkah terakhir.
Restart Mozilla Firefox teman-teman. ^^
0 comments